Libatkan Setekholder dan Lintas Sektor, UPTD Puskesmas Banjar Menggelar Mini Lokakarya Kesehatan

SAMPANG - UPTD Puskesmas Banjar Menggelar Mini Loka Karya kesehatan Lintas Sektor Bertempat di pendopo kantor Kecamatan Kedungdung, kabupaten sampang tahun 2022, Rabu (26/10/22). 

Dalam acara tersebut di hadir langsung oleh kepala Dinas Kesehatan dan Kb kabupaten Sampang, dr. Abdullah najich, Camat kedungdung, Moh Sulhan, Danramil kedungdung, Kapten Inf. Ahmad suyan, polsek kedungdung, tp pkk kecamatan kedungdung dan desa, Kapus kedungdung, dr. Hilmi, Kapus banjar dr. Nery meilika, Pj kades se Kecamatan kedungdung, Kepala Sekolah, Bidan desa wilayah kerja puskesmas banjar dan kedungdung, serta pemuda dan tokoh agama serta masyarakat. 

Camat kedungdung, Moh Sulhan, dalam sambutannya bahwa pihaknya berterima kasih dan berharap atas semua dukungan dari semua lintas sektor serta kepala desa dan tokoh agama dan masyarakat terhadap program yang akan dilakukan oleh tim kesehatan puskesmas ini. 

“Maka hal demikian tanpa dukungan serta kerjasama dengan beberapa pihak terkait dalam bentuk ikut mengsukseskan program kesehatan untuk melakukan pencegahan campak rubella ini Insya alloh tidak akan berjalan dengan lancar,”Ungkapnya.

 

"Jadi kedepan ini ada kegiatan imunisasi campak rubella untuk anak siswa khususnya untuk usia 6 sampai 15 tahun. 

“Sekali lagi minta kerjasama dan dukungan kepada kepala sekolah yang hadir agar kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar,”Tandasnya. 

 

Sementara itu, Kepala Puskesmas Banjar dr. Nery meilika, menyampaikan, bahwa Lokakarya tersebut merupakan sebuah sarana untuk pembahasan dan upaya penyelesaian permasalahan khususnya yang menyangkut kesehatan dengan melibatkan seluruh stakeholder dan lintas sektor.

“Tentunya kita merumuskan hal-hal yang menjadi kendala (kesehanatan) dan nantinya kendala ini kita carikan solusinya, sehingga problem kesehatan ini bisa diatasi,” ujar dr. Nery meilika Kepala Puskesmas Banjar

Kaitan pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) di Kecamatan Kedungdung ini akan mendapatkan Imunisasi Campak dan Rubella, dan juga imunisasi-imunisasi yang lainya dengan sasaran imunisasi nya usia 6-15 tahun,” tuturnya

Ia berharap, hasil kesepakatan dalam Lokmin ini bisa direalisasikan dan juga dengan suksesnya beberapa program , seluruh generasi bangsa khususnya yang ada di Kecamatan kedungdung dapat terlindungi dari berbagai penyakit yang rawan atau berbahaya.

 

Lebih lanjut dr.Nery meilika menjelaskan bahwa Mini Loka Karya yang digelar dengan lintas sektor, dengan tujuan agar semua bisa mengetahui program-program dan permasalahan kesehatan.

“Jadi permasalahan kesehatan itu tidak hanya menjadi beban permasalahan orang kesehatan saja, tetapi juga bisa ditangani bersama-sama seluruh lintas sektor,” pungkasnya (Hari)

Berita Terkait