Anggota PSM Neglasari Klarifikasi Permohonan Maaf Atas Dugaan Keterlibatan Pungli PKH

TANGERANG - Terkait beredarnya informasi dugaan Pungutan Liar (Pungli) Program Keluarga Harapan (PKH) di wilayah RW.03, Kelurahan Neglasari, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang. Oknum berinsial M (40) yang juga anggota Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) memberikan klarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf.

Menurutnya, uang tebusan yang diwajibkan bagi warga penerima bantuan PKH tersebut diperuntukkan untuk menyewa tempat, mengingat bantuan beras dan sembako yang datang tersebut lebih besar dari beberapa bulan sebelumnya. Maka atas inisiatifnya ia menyewa tempat untuk menampung bantuan beras dan sembako tersebut.

"Karena saya lakukan juga untuk kepentingan masyarakat, disisi lain saya bingung mau di tempatkan dimana beras dan sembako itu,  biasanya turun barang selama sebulan sekali 700 karung tapi bulan kemarin hampir 2200 karung beras sekaligus lebih besar dari beberapa bulan sebelumnya, alhasil dengan inisiatif saya, saya menyewa tempat untuk menampung semuanya" kata M, Rabu (5/1/2021) kemarin.

M menjelaskan bahwa dirinya adalah perwakilan PSM serta anggota struktur E-Warung yang merangkap jabatan, dan dari pihak PSM sendiri tidak pernah mengintruksikan hal tersebut.

"Sebetulnya saya anggota di struktur E-Warung yang kebetulan merangkap jabatan di PSM. Jadi saya memohon maaf atas beredarnya kabar ini yang telah mencoreng nama baik PSM," ungkapnya.

Sementara Ketua PSM Neglasari, Yuyun melalui Whatsaap pukul 08:15 WIB mengatakan, pihaknya merasa kaget ada oknum yang seperti itu dan dari PSM tidak mengintruksikan.

"Jujur saya kaget sekali adanya oknum yang melakukan pungli yang beredar berita itu, dan saya selaku Ketua PSM tidak mengintruksinya apapun apalagi pungli yang menyusahkan Warga sekitar" kata Yuyun, Kamis (6/1/2022).

Yuyun berharap kedepannya agar PSM mengevaluasi kinerja anggotanya dan akan bekerja lebih sabar.

"Saya akan evaluasi kinerja PSM agar lebih baik lagi dan dimanapun kerja seorang PSM bagi masyarakat yang kontra dengan ini, akan memandangnya jelek saja. Intinya PSM itu harus bekerja dengan sabar, sabar dan sabar" ujar Ketua PSM Neglasari, Yuyun. (seno)