Ratusan KK Di Muara Enim Belum Teraliri Jaringan Listrik

MUARA ENIM - Ditengah zaman yang sudah modern masih ada dua dusun dalam lingkup Kabupaten Muara Enim yang belum teraliri listrik, meskipun Indonesia sudah 76 tahun merdeka.

Seperti di Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel) yakni dua dusun di Desa Aur Duri, Kecamatan Rambang Niru, Muara Enim, Sumsel belum terang benderang sehingga gelap gulita ketika malam hari.

Sudah puluhan tahun mereka hidup tanpa listrik PLN, hanya memanfaatkan lampu minyak untuk penerangan hingga sekarang.

Menyedihkan lagi, selain listrik, ratusan Kepala Keluarga (KK) di dua dusun itu juga mengeluhkan infrastruktur jalan banyak yang rusak parah dan berlumpur, Selasa (25/1/2022).

"Kesulitan, kadang lampunya habis minyak jadi gelap. Dari kecil seperti ini," ucap Gameldo Ferli, seorang warga di Dusun III, Desa Aur Duri.

Menurut Kepala Desa Aur Duri, Muslim Jusroni, mayoritas warganya yang sebagian besar berpenghasilan petani karet ini sudah cukup lama hidup tanpa listrik dan jalan rusak. Saat bekerja di perkebunan karet terpaksa harus melintasi jalan rusak yang berlumpur.

"Pemerintah desa telah berusaha mengusulkan pemasangan jaringan listrik dan pembangunan jalan, namun belum berhasil. Ya seperti inilah kondisinya sudah berlangsung sejak sebelum Indonesia merdeka. Harapannya pemerintah dapat membantu mengiliri listrik agar aktivitas warga dan belajar anak-anak dapat seperti desa tetangga," katanya. (danu)