Puskesmas Karang Penang Mencegah DBD Dengan Pengasapan Sarang nyamuk

SAMPANG - Penyakit demam berdarah dengue (DBD) merupakan infeksi yang ditularkan nyamuk. Gejalanya mirip flu namun lebih parah, berkisar dari ringan sampai berat dengan demikian, terkadang DBD membutuhkan rawat inap.

Penanggulangan penykait DBD ini terdiri dari banyak hal salah satunya adalah tindakan pengasapan sarang nyamuk alias fogging.

Kepala Puskesmas karang penang dr. Fajar ash  siddiqi, mengatakan bahwa fogging dilakukan sebagai upaya mencegah penyakit yang dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk, misalnya demam berdarah atau malaria.

Maka untuk mengantisipasi menjamurnya penyakit yang disebabkan gigitan nyamuk Aedes Aegypti ini, Unit layanan kesehatan Puskesmas karang penang setempat bersama lintas sektor melakukan deteksi dini," kata dr fajar ash siddiq, Selasa(07/05/2024).

Kemudian petugas kesehatan puskesmas karang penang memberikan sosialisasi tentang DBD sekaligus pemberian obat pembasmi jentik nyamuk selain itu kami lakukan berbagai upaya untuk menekan penyebaran nyamuk Aedes Aegypti," ujarnya 

Lanjut, dr fajar ash siddiqi menjelaskan fogging hanya membunuh nyamuk dewasa sehingga kita harus melakukan langkah bagaimana untuk membasmi sarang nyamuk dan juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar melakukan pola hidup bersih 

Menurutnya pola hidup bersih tersebut dengan cara 3M yakni, menguras bak mandi, menimbun kaleng bekas dan menutup penampungan air kemudian tidak mengantung pakaian di kamar dan membersihkan saluran pembuangan air yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Fogging atau pengasapan bukanlah satu-satunya cara efektif memberantas penyebaran wabah DBD yang marak saat perubahan musim jadi hal itu hanya mematikan nyamuk dewasa sedangkan telur dan larva. Sementara nyamuk terus berkembang biak

Untuk itu, peran masyarakat sangat dibutuhkan dengan melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).

Pihaknya berpesan kepada masyarakat agar selalu menjaga lingkungan untuk terus bersihkan dan menjaga air yang menggenang saat hujan, sebab hal tersebut bisa menjadi berkembangnya nyamuk aedes,” pintanya (Hari)