Peringati Maulid, Yayasan SSB Belajar Civil Society Dari Ra Mamak

Ra Mamak Memberi Ceramah dihadapan Ratusan Warga di Desa Kasengan, Manding Sumenep(DOK:ist/advokasi.co)

SUMENEP - Yayasan Sataretanan Sumenep Berdaya (SSB) melaksanakan peringatan maulid nabi Muhammad SAW yang dihadiri KH. Muhammad Shalahuddin A. Warits, Senin, 31 Oktober 2022.

Peringatan Maulid itu mengambil tema "Meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dan Refleksi Civil Society di Sumenep."

Tema diambil dalam rangka menemukan kembali spirit perjuangan Nabi Muhammad SAW dalam mengubah masyarakat Arab yang waktu itu penuh dengan realitas konflik yang luar biasa.

Atas kepemimpinan Nabi, Arab Saudi menjadi damai makmur hingga hari ini.

Dalam ceramahnya, KH. Shalahuddin A. Warits atau Ra Mamak menyampaikan, model kepemimpinan Nabi Muhammad SAW adalah kepemimpinan transformatif yang elegan atau yang kita kenal saat ini dengan nama Civil Society. Maksudnya adalah gerakan mengurus rakyat, bukan gerakan mengurus lembaga negara atau partai politik.

Kegiatan yang bertempat Desa Kasengan Kecamatan Manding itu diikuti ratusan relawan Ra Mamak dan warga dari Yayasan Sataretanan Sumenep Berdaya.

Yayasan ini bergerak di bidang sosial-ekonomi dan pemberdayaan masyarakat, termasuk pendampingan terhadap kaum dhu'afa dan anak Yatim.

Direktur Sataretanan Sumenep Berdaya, Ajimuddin menegaskan, acara itu murni kegiatan sosial keagamaan. Aji berharap, kegiatan serupa terus digalakkan. Lebih-lebih dalam hal pendampingan dan pemberdayaan terhadap kaum mustadh'afin. (wahyu)

Berita Terkait